food

Songgo Buwono (Egg Benedict Ala Keraton)

Songgo Buwono adalah makanan tradisional khas Kota Yogyakarta. Songgo berarti menyangga, buwono artinya langit atau kehidupan merupakan makanan priyayi di Keraton Yogyakarta. Di dalam komponen makanan ini terdapat simbol dan makna. Pada bagian terbawah Songgo Buwono terdapat daun selada. Daun selada menggambarkan hamparan pepohonan dan tumbuhan hijau yang asri dan lestari. Di atas selada terdapat kue soes yang menyiratkan bentuk bumi, dimana semua makhluk hidup lahir dan mati. Isian di dalam kue soes adalah ragut. Ragout - campuran dari daging, wortel, bawang bombai, dan bumbu-bumbu lainnya - menceritakan tentang keberagaman masyarakat di dunia yang mampu berpadu dalam sebuah keselarasan. Setelah ragout yang menceritakan keselarasan masyarakat, terdapat simbol pegunungan yang dilukiskan oleh telur ayam, dan mayonaise yang menyiratkan langit. Terakhir, sebagai pendukung, Songgo Buwono memiliki simbol bintang dari acar.

food

Songgo Buwono (Egg Benedict Ala Keraton)

Songgo Buwono adalah makanan tradisional khas Kota Yogyakarta. Songgo berarti menyangga, buwono artinya langit atau kehidupan merupakan makanan priyayi di Keraton Yogyakarta. Di dalam komponen makanan ini terdapat simbol dan makna. Pada bagian terbawah Songgo Buwono terdapat daun selada. Daun selada menggambarkan hamparan pepohonan dan tumbuhan hijau yang asri dan lestari. Di atas selada terdapat kue soes yang menyiratkan bentuk bumi, dimana semua makhluk hidup lahir dan mati. Isian di dalam kue soes adalah ragut. Ragout - campuran dari daging, wortel, bawang bombai, dan bumbu-bumbu lainnya - menceritakan tentang keberagaman masyarakat di dunia yang mampu berpadu dalam sebuah keselarasan. Setelah ragout yang menceritakan keselarasan masyarakat, terdapat simbol pegunungan yang dilukiskan oleh telur ayam, dan mayonaise yang menyiratkan langit. Terakhir, sebagai pendukung, Songgo Buwono memiliki simbol bintang dari acar.

Supplies

  • 4 kue sus kosong, belah 2 (diameter 8cm)
  • 2 btr telur rebus, dibelah menjadi 2 bagian
  • 4 lembar Daun selada
  • Ragout:
  • 2 sdm margarin
  • ¼ buah bawang bombai, cincang halus
  • 2 siung bawang putih, cincang
  • 3 ½ sdm tepung terigu
  • 300 ml susu cair
  • 50 g jagung manis pipil
  • 50 g buncis, iris halus, blansir
  • 50 g wortel, iris dadu 1 cm, blansir
  • 75 g keju cheddar parut
  • ½ sdt garam
  • ½ sdt lada bubuk
  • ½ sdt gula pasir
  • 1 sdm seledri cincang
  • Saus mustard
  • 2 sdm margarin
  • 2 sdm tepung terigu
  • 230 ml air
  • 2 sdt mustard
  • 1 sdm mayones
  • 1 sdt gula pasir
  • ⅛ sdt garam
  • Pelengkap:
  • Acar mentah (bawang merah, wortel, cabai rawit)

Langkah langkah

  1. Ragout:
  2. Lelehkan margarin dalam wajan, masukkan bawang bombai dan bawang putih.
  3. Tambahkan tepung terigu, aduk hingga rata.
  4. Masukkan susu secara bertahap, aduk hingga mengental
  5. Lalu masukkan jagung manis, buncis dan wortel yang telah direbus sebelumnya, masak sampai matang.
  6. Tambahkan keju parut, garam, lada dan gula, aduk rata. Taburi seledri cincang, aduk, angkat. Sisihkan.
  7. Saus mustard:
  8. Lelehkan margarin dalam panci kecil, masukkan tepung terigu, aduk hingga matang.
  9. Tambahkan air, aduk hingga mengental. Masukkan mustard, mayones, gula pasir dan garam, aduk rata. Angkat, lalu sisihkan.
  10. Penyajian:
  11. Ambil sus bagian bawah, susun 1 lembar selada lalu isi dengan ragout, taruh separuh telur di atasnya, siram saus mustard dan sajikan dengan pelengkapnya