Supplies
- 600 g beras, cuci dan rendam selama 20 menit
- 1 buah ubi cilembu, potong dadu kecil (brunoise)
- 1 buah ubi ungu, potong dadu kecil (brunoise)
- 780 ml Air
- Bahan Ayam Sisit:
- 600 g dada ayam tanpa tulang
- 1 sdt kunyit bubuk
- 1 lbr daun salam
- 3 lbr daun jeruk, iris
- 1 buah serai, iris
- 10 g gula jawa
- Garam
- Kaldu jamur
- Jeruk limo
- Bumbu halus:
- 4 buah cabai rawit merah
- 2 buah cabai merah besar
- 1/2 buah tomat merah
- 4 siung bawang putih
- 2 btr kemiri
- 1 ruas kencur
- 5 g terasi
Langkah langkah
- Nasi Sela: Masukan beras dan air sesuai ukuran kedalam panci lalu masak sambil diaduk hingga air asat.
- Setelah asat, matikan api dan tutup panci diamkan 20 menit.
- Masukkan nasi aron sebagian ke dalam wadah kukusan. Berikan taburan ubi dan tutup lagi dengan sisa nasi aron.
- Lalu berikan atasnya dengan ubi kembali.
- Kukus hingga matang lalu sajikan bersama ayam sisit.
- Bumbu Halus: Sangrai cabai merah besar, cabai rawit merah, bawang putih, kencur, dan kemiri sebentar. Masukkan terasi dan tomat, sangrai hingga agak layu lalu blender halus. Sisihkan.
- Ayam Sisit: Balur dada ayam dengan kunyit bubuk dan garam lalu bakar dada ayam hingga matang. Suwir-suwir lalu sisihkan.
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus, daun saam, daun jeruk, gula jawa, dan serai. Aduk rata dan masak hingga agak berubah warna.
- Masukkan suwiran ayam tadi dan kaldu jamur. Aduk sampai bumbu tercampur rata.
- Beri perasan jeruk limau, aduk rata lalu sajikan bersama nasi sela.